Segera Sosialisasikan RS BUMN yang Melayani Pasien Covid-19

04-04-2020 / KOMISI VI
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung. Foto : Azka/Man

 

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung mendorong Menteri BUMN Erick Thohir untuk menyebarluaskan informasi terkait rumah sakit BUMN yang siap melayani masyarakat yang terdampak virus Covid-19. Karena dalam informasi Menteri sebelumnya, mereka telah menyampaikan kepada Komisi VI DPR RI bahwa BUMN telah menyiapkan 35 rumah sakit yang siap melayani pasien Covid-19 tersebut.

 

Hal ini disampaikan Martin dalam rapat kerja antara Komisi VI DPR RI dengan Jajaran petinggi Kementerian BUMN secara virtual yang disiarkan melalui ruang rapat Komisi VI, Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (3/4/2020). Martin mengungkapkan bahwa dari data yang ada, sejauh ini masih banyak masyarakat di Indonesia masih kesulitan mendapat pelayanan kesehatan yang memadai.

 

“Sampai sekarang kita tahu ketika seorang masyarakat mendapat gejala itu, mereka masih dipindah-pindah rumah sakit. Hal ini tentunya mengakibatkan keterlambatan penanganan yang akhirnya menimbulkan korban jiwa. Karena itu menurut saya, ini 35 rumah sakit BUMN yang disebutkan perlu disosialisasikan secara masif,” terangnya.

 

Politisi Fraksi Partai Nasdem ini berharap kabar bahagia mengenai kesanggupan Kementerian BUMN yang siap menyediakan rumah sakit penunjang pemerintah untuk melayani masyarakat yang terkena dampak dari virus Corona harus disosialisasikan secara masif. Pun ia juga meminta pada Menteri BUMN agar pelayanan di seluruh sistem rumah sakit di Indonesia yang melayani pasien Covid-19 ini dapat menjadi perhatian.

 

“Kami sangat memahami kinerja Pak Menteri dengan menjadikan BUMN sebagai leading penanganan Covid-19. Ini sudah sesuai dengan BUMN yang harus menjadi agent of change bagi masyarakat Indonesia. Yang terpenting saya pikir ini perlu disebarluaskan dengan baik. Informasi mengenai di mana saja rumah sakit itu berada dan rumah sakit apa saja tentunya sangat penting. Mungkin bisa memudahkan masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan,” tukas Martin. (er/es)

BERITA TERKAIT
Asep Wahyuwijaya Sepakat Perampingan BUMN Demi Bangun Iklim Bisnis Produktif
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana akan melakukan rasionalisasi BUMN pada tahun 2025. Salah...
147 Aset Senilai Rp3,32 T Raib, Komisi VI Segera Panggil Pimpinan ID FOOD
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkapkan raibnya 147 aset BUMN ID Food senilai Rp3,32 triliun. Menanggapi laporan tersebut,...
Herman Khaeron: Kebijakan Kenaikan PPN Difokuskan untuk Barang Mewah dan Pro-Rakyat
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen akan mulai berlaku per 1 Januari 2025. Keputusan ini...
Herman Khaeron: Kebijakan PPN 12 Persen Harus Sejalan dengan Perlindungan Masyarakat Rentan
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron menyoroti pentingnya keberimbangan dalam implementasi kebijakan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai...